Pages

Tampilkan postingan dengan label info fish indonesia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label info fish indonesia. Tampilkan semua postingan

Jumat, 02 Mei 2014

INDEX INFO FISH INDONESIA

Halo semua
balik lagi di blog kita tercinta ini,apalagi kalo bukan rumahamsterikky :D

kali ini saya bakal sharing info seputar dunia Ikan :)
ada banyak banget ikan di dunia ini
baik ikan air tawar maupun air asin,baik dari jenis yang biasa,ampe jenis predator
tenang,biar kalian gampang baca-baca nya,saya udah bikin index nya yah,udah di index berdasarkan ikan air tawar dan ikan air asin,artikel dikumpulkan dari berbagai sumber :)
silahkan dibaca :)

semoga membantu kalian semua yah :)


INFO FISH INDONESIA


A.BEGINNER
1.Aquarium Thingy for starter (dari newbie untuk newbie)
2.Aquaponic
3.Aquarium yang keren banget dan belum pernah ada sebelumnya.. (khusus freshwater fish)
4.contoh simple aquarium freshwater fish
5.Bak Terpal
6.(SHARE)software untuk hitung terpal yang dibutuhkan untuk bikin kolam terpal

B.AQUASPACE
1.FAQ seputar Aquaspace
2.Pengertian AQUASPACE
3.Peralatan yang dibutuhkan untuk membuat Aquaspace
4.Fauna yang cocok untuk Aquaspace??
5.Perencanaan dan contoh setup Aquaspace
6.Perawatan Aquaspace
7.Co2 - Kebutuhan Carbon tanaman
8.Menaikkan level Co2 / Carbon di Aquarium?
9.Cahaya/Lighting untuk Aquaspace
10.Perbandingan LED,BOHLAM,CFL
11.Tipe2 Lampu untuk pencahayaan di Aquaspace
12.Perbandingan lampu(PAR in various Light and distance)
13.Durasi dan jadwal pencahayaan
14.Seputar Kebutuhan Cahaya Untuk Fotosintesis (Tanaman dan Algae)
15.Nutrisi untuk aquaspace
16.Plant Deficiency Checklist + Diagram (Diagram utk cek masalah pada tanaman)
17.Nutrisi -Part 2-
18.Aquaspace Style   
19.Aneka Hardscape Aquaspace

c.PAKAN IKAN
1.Kutu Air
2.Cacing Sutra

D.KESEHATAN DAN PENYAKIT IKAN
1.Probiotik
2.Pengobatan Penyakit Dropsy pada ikan
3.Jenis Tanaman Yang Digunakan Untuk Mengobati Penyakit Ikan
4.Waspdai Ancaman Penyakit Ikan

E.LOUNGE FRESHWATER FISH
1.Jenis Jenis ikan air tawar yang sering terpancing di perairan Indonesia
2.Ikan Hias Air Tawar yang biasa dipelihara
3.Ikan Hias Air Tawar yang biasa dipelihara II
4.Ikan Hias Air Tawar yang biasa dipelihara III

F.FRESHWATER FISH (IKAN AIR TAWAR)

ANABAS SP
1.Anabas sp
2.Profil Anabas Sp.

ANGLEFISH
1.Mengenal Manfish a.k.a Angelfish
2.Pertanyaan seputar memelihara Angelfish
3.Beberapa jenis ikan Angelfish yang dikenal dan telah berkembang di Indonesia
4.Budidaya ikan Angelfish

AIRAPAMA
1.Mengenal Araipama Gigas
2.Araipama di Indonesia

ARWANA/AROWANA
1.Arowana/Arwana
2.Jenis-jenis Arowana
3.Jenis-jenis Arowana part II
4.Cara merawat ikan Arowana di Aquarium
5.Penyakit Pada Ikan Arwana dan Cara Penanggulangannya
6.Pemijahan ikan arowana/arwana
7.Arowana unik
8.Tips & Trick Pemeliharaan Arowana part 1
9.Tips & Trick Pemeliharaan Arowana part 2

BAUNG
1.Mengenal ikan Baung
2.Cara memancing ikan Baung
3.Budidaya ikan Baung
4.Umpan Jitu untuk memancing ikan Baung

BLACK GHOST
1.Black Ghost si cantik nan eksotis
2.Budidaya ikan Black Ghost
3.Pembenihan ikan Black Ghost

BELUT
1.Belut,ikan yang mirip ular
2.Berbagai Khasiat Daging Belut
3.Budidaya Belut dengan lahan seadanya

BETOK
1.Mengenal ikan Betok
2.Kebiasaan dan Habitat ikan Betok

BETUTU
1.Betutu,si ikan pemalas
2.Trik memancing ikan Betutu

BREK
1.Mengenal Ikan Brek


CHANA
1.Channa micropeltes
2.Jenis jenis ikan Channa
3.Budidaya Ikan Chana striata

CORYDORAS
1.Mengenal Ikan Corydoras
2.Corydoras si "tukang bersih-bersih"
3.Pembenihan ikan corydoras
4.Budidaya ikan corydoras
5.Untung besar dari ekspor Ikan Corydoras
6.Cara merawat Ikan corydoras di dalam aquarium

CUPANG HIAS
1.Mengenal ikan cupang
2.Macam-macam jenis Ikan cupang
3.Jenis ikan cupang berdasarkan perkembangannya
4.[CUPANG] Proses perkembangbiakan - merawat burayak(anak ikan cupang)
5.Cara membuat makanan burayak(anakan ikan cupang)
6.Info tentang Tulang Sirip Betta Part I
7.Info tentang Tulang Sirip Betta Part II
8.Tips memilih cupang GIANT
9.Memilih cupang Plakat Kontes Non IBC (Standard Nasional)
10.4 Lapisan Warna Cupang Part I
11.4 Lapisan Warna Cupang Part II
12.Symetrical Plakat
13.Cara Penghitungan ray


CUPANG RAKSASA (GIANT BETTA)
1.Sejarah Ikan Cupang Giant atau Raksasa
2.Tips dalam memilh dan membeli Cupang Giant
3.Tips dalam merawat Cupang Giant
4.F.A.Q tentang Cupang Giant
5.Sistem tubuh cupang giant dan berbagai penyakit yang sering terjadi pada cupang giant
6.Galery foto berbagai macam cupang giant
7.Foto-foto perbandingan cupang reguler dengan cupang giant
8.Trik beternak Cupang Giant yang cenderung agresif

DATNOIDS
1.Mengenal Datnoid alias tiger fish
2.Jenis-jenis Datnoid

ESOX
1.Jenis-jenis ikan predator Esox

FRESHWATER STINGRAY (IKAN PARI AIR TAWAR)
1.25 spesies ikan pari air tawar
2.Mengenal ikan pari air tawar
3.Ikan Pari air tawar sebagai ikan hias (keren gan)
4.Ikan pari air tawar indonesia jadi komoditas ekspor

GAR FISH
1.Mengenal ikan Gar Fish
2.Jenis-jenis Gar
3.Perawatan Ikan Gar
4.Budidaya ikan Aligator "Gar Fish"

GOBY AIR TAWAR
1.Mengenal Goby air tawar
2.Beberapa goby yang terkenal di pasaran

GUPPY
1.Yuk kenalan sama Ikan "Guppy"
2.Jenis-jenis Ikan Guppy
3.Panduan memelihara Ikan Guppy
4.Budidaya Ikan Guppy
5.Cara mengatasi penyakit pada ikan Guppy
6.Seputar pakan Ikan guppy
7.Jenis-jenis air yang digunakan untuk ikan Guppy

GURAMI
1.Pengenalan Ikan gurami
2.Manfaat Ikan Gurami
3.Penyebaran dan ekologi Gurami
4.Cara Budidaya Ikan Gurame yang Baik Dan Benar di Kolam Terpal dan Beton
5.Cara Mempercepat Pertumbuhan Ikan Gurami

HOPLIAS
1.Hoplias si ikan Serigala
2.Memelihara Hoplias
3.Hoplias ternyata Ikan Nocturnal

IKAN SUMPIT (ARCHER FISH)
1.Mengenal ikan Sumpit
2.Ikan sumpit,ikan asli Indonesia
3.Keistimewaan ikan Sumpit
4.Perawatan ikan sumpit

JELER KECIL
1.Jeler kecil,si ikan unik

JELAWAT
1.Mengenal ikan Jelawat
2.Budidaya ikan Jelawat
3.Ikan Jelawat, Indah Dilihat & Nikmat Disantap

KAPAR
1.Ikan Kapar,saudaranya Gurami
2.Agihan dan pemanfaatan ikan Kapar

KNIFEFISH
1.Macam-macam Knifefish

KOI
1.Sejarah ikan koi
2.(PICT) Pohon silsilah ikan Koi
3.Jenis-Jenis ikan Koi
4.(PICT) Terminologi ikan Koi
5.Tips membeli dan memilih ikan Koi
6.Bentuk ideal Ikan Koi
7.Membedakan Koi jantan dan betina (patokan awal)
8.Pengertian Koi Import dan Lokal
9.Budidaya ikan Koi di kolam tanah
10.Mengenal kualitas ikan Koi
11.Budidaya Ikan Koi – Cara Pemijahan dan Penetasan Telur
12.Cara Perawatan Ikan Koi Yang Wajib Diketahui
13.Melindungi Ikan Koi dari Serangan Virus Herves
14.Ikan Koi semakin populer dan banyak dicari
15.Seleksi Benih Ikan Koi
16.Budidaya Ikan Koi dengan sistem Tumpangsari
17.Teknik Kawin suntik pada ikan Koi
18.Nutrisi [ pola makan dan pertumbuhan, kandungan nutrisi pakan]
19.Tingkah laku Koi

KOMET
1.Sejarah ikan Komet
2.Membedakan ikan Komet jantan dan betina
3.Tips cara membudayakan ikan Komet
4.Pakan untuk ikan Komet
5.Pakan racikan untuk ikan Komet
6.Kandungan nutrisi untuk bahan baku pelet buatan
7.Tentang garam Ikan
8.Penyakit yang Biasa Menyerang dan Pengobatan

KOKI(MASKOKI)
1.Sejarah mas koki
2.Jenis-jenis ikan mas koki
3.Fakta unik ikan mas koki
4.Budidaya ikan mas koki
5.Pakan ikan mas koki

LELE (BUDIDAYA)
1.KARAKTERISTIK GENETIKA IKAN LELE (Clariidae)
2.Syarat hidup ikan Lele
3.Lele Sangkuriang
4.Lele Phyton

TEKNIK BUDIDAYA
5.Teknik budidaya pembesaran lele
6.Perbaikan kualitas benih Lele
7.Syarat Kolam Pemeliharaan Induk Lele
8.Teknis Pembenihan
9.Persiapan Indukan
10.Hama dan penyakit ikan lele serta pengendaliannya
11.Persiapan Lahan Kolam Lele

LUNDU
1.Mengenal ikan Lundu
2.Spesies ikan Lundu
LOUHAN
1.SEJARAH & ASAL MULA SINGKAT IKAN LOU HAN
2.Tips memilih ikan Louhan sebelum membeli
3.Tipe/Jenis Ikan Louhan
4.Panduan awal memelihara ikan Louhan
5.Panduan memberi pakan pada ikan Louhan
6.Budidaya ikan Louhan
7.Proses telur menjadi burayak
8.Penyakit umum ikan Louhan dan cara mengatasinya
9.Penilaian singkat pada saat kontes ikan Louhan
10.FAQ seputar Louhan

LOPIS/BELIDA
1.Mengenal ikan Lopis/Belida
2.Pemeliharaan dan Budidaya ikan Belida
3.Belida sebagai ikan hias

MUJAIR
1.Mengenal Mujair
2.Ciri dan kebiasaan ikan Mujair
3.Tips memancing ikan Mujair

NILA
1.Mengenal ikan Nila
2.Budidaya ikan Nila
3.Tips Memancing ikan Nila
4.Manfaat konsumsi ikan Nila

NILEM
1.Mengenal ikan Nilem
2.Budidaya ikan Nilem
3.Memancing ikan Nilem dengan umpan Singkong
4.Ikan Nilem baik untuk kesehatan & kantung

OSCAR
1.Pengenalan ikan Oscar
2.Beberapa jenis varian ikan Oscar
3.Merawat ikan Oscar
4.Memilih Pakan Pembentuk Warna dan Batikan Ikan Oskar
5.Breeding ikan Oscar
6.Penyakit pada ikan Oscar

Paedocypris progenetica
1.Paedocypris progenetica,ikan terkecil di dunia

PEACOCK BASS (CICHLA S.P)
1.Jenis-jenis Peacock Bass
2.Peacock bass..Gede mulutnya, banyak makannya

PUNTIUS DENISONII
1.Puntius denisonii, si Ikan Torpedo
2.Cara merawat Puntius denisonii

PIRANHA
1.Mengenal Piranha
2.Jenis Piranha yang cocok untuk dipelihara
3.Makanan Piranha peliharaan
4.Fiksi dan Fakta ikan Piranha

RAMIREZI
1.Mengenal Ikan Ramirezi
2.Beternak Ikan Ramirezi

RAINBOWFISH
1.Threadfin rainbowfish (Iriatherina werneri)
2.Budidaya Rainbow Bosemani
3.Rainbowfish Danau Tebera
4.Neon Rainbowfish
5.Threadfin Rainbowfish
6.Forktail Rainbowfish

SAPU-SAPU
1.Mengenal Ikan Sapu-sapu

SEPAT
1.Mengenal ikan sepat
2.Sepat Mutiara,cocok dipelihara di Aquarium
3.Sepat Siam

SIDAT
1.Tentang ikan Sidat
2.Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum budidaya ikan sidat
3.Jenis-jenis ikan Sidat
4.Cara perawatan anakan Sidat
5.Cara memelihara Sidat Elver
6.Cara perawatan sidat ukuran Fingerling
7.Persiapan kolam pemeliharaan Sidat
8.Contoh pakan Sidat
9.Mengenal penyakit pada ikan Sidat
10.Pengendalian Hama Dan Penyakit Ikan Sidat
11.Pict perkembangan Ikan Sidat

SILI
1.Mari mengenal ikan Sili
2.Jenis-jenis ikan sili di Indonesia

TAMBAKAN
1.Mengenal Ikan Tambakan
2.Budidaya Ikan Tambakan

TAPAH
1.Mengenal ikan Tapah
2.Jenis ikan Tapah

TAWES
1.Mengenal ikan Tawes
2.Ekologi dan manfaat ikan Tawes
3.Budidaya ikan Tawes
4.Tips memancing ikan Tawes

G.SALTWATER FISH (IKAN AIR ASIN)

BANDENG
1.Mengenal ikan Bandeng
2.Bandeng sebagai makanan yang lezat
3.Cara menghilangkan duri ikan Bandeng
4.Budidaya Ikan Bandeng
5.Fakta ikan Bandeng

BARAKUDA
1.Mengenal Brakuda
2.Barakuda,Predator Bergigi Setajam Samurai
3.Spesies ikan Barakuda

BARONANG
1.Ikan Baronang
2.Jenis-jenis Baronang yang sering terpancing
3.Tips dan Trik Memancing Ikan Baronang

BELANAK
1.Mengenal Belanak
2.Mancing Belanak (cara paling mudah dan murah)
3.Cara bikin umpan Belanak

BONITO
1.Mengenal Ikan Bonito

BUNTAL
1.Ikan Buntal
2.Ikan buntal si ikan Beracun yang tak layak konsumsi

CAKALANG
1.Kenalan yuk sama ikan Cakalang
2.Perbedaan Tuna,Tongkol,Cakalang
3.Pemanfaatan dan pembudidayaan cakalang

COELACANTH
1.Mengenal Coelacanth
2.Coelacanth, Ikan PURBA dari Manado Tua
3.Jenis Coelacanth yang berhasil ditemukan

HIU
1.Mengenal Hiu
2.ciri-ciri ikan Hiu
3.Hiu dalam Mitologi
4.Ikan Hiu ternyata Buta warna
5.Hiu cucut ronggeng
6.Hiu cucut tokek
7.Mengenal lebih dekat cucut tokek
8.Habitat dan kebiasaan Cucut Tokek
9.Pemanfaatan cucut Tokek
10.Mengenal Hiu Banteng
11.Hiu Harimau
12.Hiu Terbesar dan Hiu Terkecil
13.Mengenal Hiu Martil
14.Reproduksi Hiu Martil
15.Spesies Hiu Martil
16.Hiu Paus
17.Makanan unik Hiu Paus
18.Hiu Paus jinak dan akrab dengan manusia
19.Uniknya Hiu Paus di Kwatisore,Papua
20.Konservasi Hiu Paus

GIRU (CLOWN FISH)
1.Mengenal Ikan Giru
2.Ikan giru gelang putih
3.Perkembangbiakan ikan giru (Clownfish)

HARING ATLANTIK
1.Ikan Haring Atlantik,si ikan musiman
2.Budaya Makan Ikan Haring Mentah di Belanda

HILSA
1.Ikan Hilsa,ikan yang bisa hidup di 2 jenis air

INJEL
1.Mengenal ikan Injel
2.Spesies ikan Injel

JULUNG JULUNG
1.Mengenal ikan Julung-julung
2.Kandungan nutrisi ikan Julung-julung
3.Teknik memancing ikan Julung-julung

KAKAP
1.Ikan kakap,ikan laut nan nikmat
2.Jenis-jenis ikan Kakap
3.Ikan kakap merah,favorit para pemancing
4.kandungan gizi ikan Kakap Merah
5.Memancing ikan Kakap

KERAPU
1.Mengenal kerapu
2.Ikan kerapu,ikan dengan harga jual sangat tinggi
3.Budidaya ikan kerapu,bisnis menguntungkan
4.Kerapu Batik
5.Kerapu Kertang
6.Kerapu Macan
7.Kerapu Muara
8.Kerapu Bebek
9.Khasiat makan ikan Kerapu
10.Menariknya Ikan Kerapu
11.Seekor Ikan Kerapu Raksasa Laku Rp 582 Juta

KEMBUNG
1.Mengenal Ikan kembung
2.Kembung Perempuan (Rastrelliger brachysoma)
3.Manfaat ikan kembung Perempuan
4.Kembung lelaki (Rastrelliger kanagurta)
5.Manfaat ikan Kembung Lelaki
6.Memilih ikan Kembung untuk konsumsi

KOD
1.Mengenal ikan Kod
2.Minyak Ikan Kod, Optimalkan Perkembangan Fungsi Otak Anak

IKAN KODOK
1.Mengenal ikan Kodok
2.Ikan kodok,ikan yang bisa berjalan di dasar laut

KURO
1.Mengenal ikan Kuro
2.Ciri-ciri ikan Kuro
3.Habitat dan kebiasaan ikan Kuro
4.Spesies ikan kuro
5.Kuro senangin {Eleutheronema tetradactylum)

KEPE-KEPE
1.Si Cantik ikan Kepe-kepe
2.Jenis-jenis ikan Kepe-kepe

KUDA LAUT
1.Kuda laut nan eksotik
2.Jenis-jenis Kuda Laut
3.10 Hal tentang Kuda Laut
4.Habitat,tingkah laku dan reproduksi Kuda Laut
5.Langkah-Langkah Budidaya Kuda Laut

KUWE
1.Mengenal ikan Kuwe
2.13 Jenis Ikan Kuwe (GT/Giant Trevallyrs)
3.Mau Memancing Ikan Kuwe? Kenali Dulu Karakteristiknya

LAYANG
1.Mengenal ikan Layang
2.Spesies ikan Layang
3.Isi Kandungan Gizi Ikan Layang

LAYUR
1.Ikan Layur,ikan kualitas ekspor
2.Mengenal ikan Layur yang ramping

LEMADANG
1.Ikan laut lemadang

LEPU
1.Mengenal Lepu,ikan laut Beracun
2.Hati-hati dengan ikan Lepu!!

MAKAREL
1.Mengenal Makarel,si ikan berkelompok
2.Spesies Ikan Makarel
3.Manfaat di Balik ikan Makarel
4.Jenis-jenis Ikan Makarel
5.Kandungan Omega 3 Ikan Makarel Lebih Tinggi Dibanding Salmon
6.Benarkah Makan Ikan Mackerel Tubuh Bisa Langsing?

MANYUNG
1.Mengenal ikan Manyung

PARI
1.Mengenal ikan Pari
2.Spesies ikan Pari
3.Ikan Pari Manta
4.Indonesia kawasan suaka pari manta terbesar di dunia

SALMON
1.Mengenal ikan Salmon
2.Siklus hidup ikan Salmon
3.Budidaya ikan Salmon di Norwegia
4.6 Khasiat penting dari ikan salmon
5.Manfaat Makan Ikan Salmon untuk Kesehatan Tubuh
6.Kenapa Ikan Salmon Bisa Bikin Anak Pintar?
7.3 Cara Memilih Ikan Salmon yang Baik
8.Tips Mengolah ikan Salmon

SARDEN
1.Mengenal ikan Sarden
2.Ikan Sarden,makanan pencegah Pikun
3.Diet Sarden
4.Kandungan Gizi ikan Sarden

SELAR KUNING
1.Mengenal ikan Selar Kuning
2.Habitat ikan Selar Kuning
3.Kandungan Gizi Ikan Selar
4.Pemanfaatan ikan Selar

TENGGIRI
1.Ikan Tenggiri,ikan yang banyak disukai orang
2.Tenggiri Ikan Laut Sejuta Potensi
3.Teknik Memancing ikan Tenggiri

TERI
1.Mengenal ikan Teri
2.Ikan Teri, Meski Kecil Tapi Kaya Kalsium
3.Konsumsi Ikan Teri Tingkatkan Kecerdasan

Senin, 24 Maret 2014

Konsumsi Ikan Teri Tingkatkan Kecerdasan


Ikan teri merupakan salah satu santapan favorit masyarakat Indonesia. Ikan kecil-kecil kering dengan citarasa asin ini kerap diolah dengan cara digoreng kemudian dicampur dengan kacang goreng dan sambal. Terkadang dijadikan pula penambah rasa di sayuran seperti gulai daun singkong.
Akan tetapi, mengonsumsi ikan teri yang diasinkan secara berlebihan justru menimbulkan masalah kesehatan, terutama bagi mereka yang menderita tekanan darah tinggi.
Untuk menghindari hal tersebut disarankan untuk mengonsumsi ikan teri segar.
Profesor Ahmad Sulaeman, Pakar Gizi dari Institut Pertanian Bogor (IPB), dalam acara Jelajah Gizi 2013 mengatakan, ikan teri mengandung banyak mineral dan vitamin yang bermanfaat untuk tubuh.
"Teri yang segar mengandung 17 persen protein. Kalau kering lebih banyak," kata Ahmad.
Tak hanya itu, ikan teri juga mengandung asam omega 3 esensial yang baik untuk kecerdasan otak dan kinerja jantung.
Semakin banyak mengkonsumsi ikan teri terutama oleh anak-anak, kata Ahmad, maka mereka akan semakin pintar.
Kandungan lainnya dalam ikan teri, lanjut dia adalah kalsium dan magnesium.
 
"Ini enggak hanya baik untuk kesehatan tulang, tapi untuk kerja jantung juga," kata Ahmad.
Kemudian, vitamin B1 dan B12 juga terkandung dalam ikan teri. Dua vitamin ini baik untuk metabolisme tubuh.
Terakhir, kata Ahmad, ikan teri juga mengandung sodium yang tinggi. Di satu sisi, sodium bisa berguna bagi tubuh, namun di sisi lain, sodium bisa berbahaya. Terutama bagi penderita tekanan darah tinggi.
"Kandungan sodium tinggi, sekitar 700 mg. Hati-hati yang tekanan darah tinggi. Saya sarankan bikin teri dengan garam yang tidak asin," kata Ahmad.

Ikan Teri, Meski Kecil Tapi Kaya Kalsium

Ikan Teri, Meski Kecil Tapi Kaya Kalsium

 
 
Setiap orang membutuhkan kalsium guna menjaga kesehatan tulang agar tidak terjadi osteoporisis yang bisa menyebabkan tulang keropos hingga patah tulang. Susu memang baik dalam memberikan kalsium untuk tulang, tapi tidak hanya susu saja yang bisa memberikan kalsium. Salah satu asupan kaya kalsium adalah ikan teri.

"Kalau kurang kalsium itu kan selain pengeroposan tulang juga bisa gigi jadi copot. Apalagi pada ibu hamil itu sangat diperlukan kalsium, double perlunya. Karena pada pembentukan janin itu kan ngambil kalsium dari ibunya, kalau sampai kurang kalsium gimana, bisa bahaya. Nah selain susu, ikan teri ini juga bagus. Tinggi kalsiumnya," tutur Dr. dr. Fiastuti Witjaksono, MSc. MS. Sp.GK.

Hal tersebut disampaikan pada acara Media Launch Fonterra Brands Indonesia Dukung Penuh Komitmen Jakarta Bebas Osteoporosis, di The Cone, FX Lifestyle Center, Jakarta Selatan, Jumat (18/10/2013).

dr Fiastuti menjelaskan bahwa tulang pada ikan sangat bagus untuk dikonsumsi, oleh karena itu ikan teri yang dapat dimakan secara utuh sangat baik untuk dikonsumsi. Selain yang perlu diperhatikan adalah sebaiknya tidak mengkonsumsi ikan teri yang sudah diasinkan. Karena makanan yang asin atau mengandung banyak garam justru juga bisa membahayakan tulang.

"Faktor yang bisa memberi efek negatif terhadap tulang itu salah satunya konsumi garam yang berlebih. Pola makan orang Indonesia itu kan sukanya yang asin, yang tasty, ditambahin terus itu garam. Padahal kan kita enggak tahu kalau makanan yang kita makan itu sudah mengandung garam. Akhirnya garam berlebih, bahaya sama tulang," jelas dr Fiastuti.

Menurut dr Fiastuti, kandungan kalsium yang terdapat pada 100 gr beberapa jenis ikan teri adalah 500 mg sampai 972 mg. Itulah mengapa ikan teri dikatakan mengandung kalsium yang tinggi. Bahkan tidak hanya kalsium, ikan teri juga memiliki kandungan fosfor yang baik.

Mengenal Ikan Teri

Ikan teri atau ikan bilis adalah sekelompok ikan laut kecil anggota keluarga Engraulidae. Nama ini mencakup berbagai ikan dengan warna tubuh perak kehijauan atau kebiruan.
Walaupun anggota Engraulidaei ada yang memiliki panjang maksimum 23 cm, nama ikan teri biasanya diberikan bagi ikan dengan panjang maksimum 5 cm. Moncongnya tumpul dengan gigi yang kecil dan tajam pada kedua-dua rahangnya. Mangsa utama ikan teri ialah plankton.

Ikan teri/bilis
Kawanan ikan teri
Kawanan ikan teri
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:Animalia
Filum:Chordata
Kelas:Actinopterygii
Ordo:Clupeiformes
Famili:Engraulidae
Genera
Amazonsprattus
Anchoa
Anchovia
Anchoviella
Cetengraulis
Coilia
Encrasicholina
Engraulis
Jurengraulis
Lycengraulis
Lycothrissa
Papuengraulis
Pterengraulis
Setipinna
Stolephorus
Thryssa

Teknik Memancing ikan Tenggiri


MANCING DASAR ( Bottom Fishing ),
yang biasanya ikan yang didapat adalah Kakap Merah, Kuwe, Krapu, dan beberapa ikan dasar lainnya. Terkadang Tenggiri dan Barracuda juga dapat dipancing dengan cara ini.

KONCER (LIVE BAIT),
cara ini sedikit unik, tanpa menggunakan timah/ pemberat, jadi kenur utama dipasang kili-kili peniti, kemudian disambungkan dengan mata kail dengan kawat nikelin sepanjang 10cm. Umpan yang digunakan mutlak umpan hidup seperti : selar, tembang, layang, como, kembung, sangir, bahkan baby barracuda.
Umpan hidup dibiarkan berenang menjauhi kapal, menuju lokasi yang paling akurat (tohor), sambil menunggu ikan pamangsa, seperti Tenggiri dan Barracuda menyambar umpan hidup tadi.
Terkadang digunakan pula balon, yang berguna agar ikan tidak berenang ke bawah, sehingga ikan selalua berada di permukaan (1-2m dari permukaan)
Tehnik ini yang sangat efisien dan efektif untuk mancing tenggiri di Kep. Seribu, dan saya sangat menggandrunginya.

TONDA (TROLLING),
dengan umpan buatan sepeerti rapala, king getter, spoon, dsb – ditarikkapal dengan kecepatan 5-7 knot. Jarak umpan dari kapal sekitar 20-50m tergantung dari umpannya.
Cara ini kurang efektif bila digunakan di daerah Kep. Seribu yang tidak banyak ikan palagis diatas 10 kg.

CASTING,
biasanya dilakukan dari pinggiran laut, sepeti dermaga, batuan, bahkan diatas kapal yang sedang berhenti / jalan dengan pelan. Umpan yang digunakan biasanya tiruan, dengan berat sekitar 7-20gram. Caranya adalah umpan dilempar sejauh mungkin, kemudian reel digulung dengan cepat. Dan hal ini dilakukan berulang-ulang sampai ikan menyambar maupun sampai tangan pegel !
Kalau saya suka casting dari dermaga pulau dengan target ikan kuwe maupun tenggiri kecil, tetapi kalau belum dapat juga , ya casting cumi untuk makan malam.

JIGGING – POPPING -
tehnik ini biasanya sih digunakan di daerah Bali, dan banyak dilakukan oleh orang asing, seperti Jepang dan Korea. Tidak ada salahnya anda mencoba di Kep. Seribu. Keduanya hampir sama caranya, adalah dengan mengayunkan umpan tiruan, maupun menggulung reel dengan cepat, kemudian berhenti dan menggulungnya lagi. Kesemuanya bertujuan agar umpan tiruan tersebut mirip ikan umpan alami, sehingga ikan mau menyambar.
Mancing dengan Layang-Layang – biasanya sering saya jumpai di pinggiran pulau Seribu, para nelayan yang mancing dengan menggunakan layan-layang! Target ikannya adalah cendro. Bagaimana caranya ? sepertinya ikan cendro ditangkap dengan tali laso, tanpa menggunakan pancing. Saya kurang jelas sekali masalh ini, karena belum pernah ikutan nelayan itu, lagipula saya melihatnya dari jarak 5-10m dari kapal.
Mancing GARONG – disebut demikian karena memang NGGARONG ikan ! jadi pancing tidak selalu berada di mulut ikan, tetapi terkadang ada di pipi, di pundak, perut, buntut dsb. Dan pancingnya pun disebut pancing GARONG, yang terdiri dari 6 rangkaian mata pancing, yang berbentuk matahari, menggunakan joran TEGEK, sepanjang 4-6meter. Target ikan adalah keluarga RABBIT FISH, seperti Baronang, Botana, dan terkadang juga ikan Kakak Tua.

Tenggiri,Ikan Laut Sejuta Potensi

Tenggiri Ikan Laut Sejuta Potensi

Indonesia adalah salah satu negara maritim terkaya di dunia. Sebagian besar wilayah negara ini merupakan hamparan laut dengan segala potensi yang ada di dalamnya. Luas laut yang dimiliki Indonesia menjadi sebuah aset yang sangat berharga dan berguna bagi masa depan bangsa. Pengelolaan laut secara terpadu dan sistematis adalah suatu hal yang mutlak dilakukan. Oleh karena itu, potensi-potensi laut tidak akan termanfaatkan dengan optimal apabila masih dikelola dengan cara-cara konvensional tanpa program terencana.

Konon, dari total luas laut yang dimiliki, Indonesia baru bisa memanfaatkan sebagian kecilnya saja. Laut bagaikan sebuah kotak harta karun yang terkunci rapat, ilmu pengetahuan adalah kunci untuk membuka harta karun itu. Bagi masyarakat Indonesia, pengetahuan tentang komoditas-komoditas perikanan laut penting untuk dimiliki. Pengetahuan itu akan menciptakan rasa memiliki (sense of belonging) yang tinggi dan motivasi kuat untuk memanfaatkan. Salah satu komoditas perikanan laut yang perlu diketahui dan dimanfaatkan potensinya adalah ikan tenggiri.

Ikan tenggiri
Ikan tenggiri (Scomberomorus commerson) adalah ikan laut yang termasuk dalam famili scombridae. Ikan tenggiri dikenal pula dengan nama spanish mackerel, namun nama tersebut berbeda-beda di setiap daerah. Orang India menyebutnya ikan anjai, di Filipina lebih dikenal dengan nama ikan dilis, dan di Thailand akrab dengan istilah ikan thu insi. Ukuran ikan tenggiri dapat mencapai panjang 240 cm dengan berat 70 kg. Usia dewasa tercapai setelah 2 tahun atau ketika memiliki panjang tubuh 81-82 cm. Ikan tenggiri betina ukurannya lebih besar dan usianya lebih panjang dibanding jantan. Ikan tenggiri betina dapat hidup selama 11 tahun.

Iklim yang paling cocok untuk ikan tenggiri adalah iklim tropis. Perairan laut yang dimiliki Indonesia merupakan surga bagi ikan tenggiri. Selain di Indonesia, ikan tenggiri dapat ditemukan pula di bagian utara Cina dan Jepang, bagian tenggara Australia, bahkan Laut Merah. Kedalaman laut yang cocok bagi tenggiri adalah sekitar 10-70 m dari permukaan laut. Di beberapa negara, ikan tenggiri menjadi komoditas perikanan laut yang paling utama karena memiliki nilai komersial tinggi.

Ikan tenggiri mempunyai morfologi tubuh yang cukup unik. Di bagian samping tubuhnya terdapat garis lateral yang memanjang dari insang hingga akhir sirip dorsal kedua, sedangkan pada punggungnya terdapat warna biru kehijauan. Garis pada bagian samping menjadi ciri khas ikan tenggiri yang berbeda dengan ikan sejenis. Secara umum, warna ikan tenggiri adalah perak keabu-abuan.

Ikan tenggiri tergolong ke dalam ikan laut yang menyukai daerah laut dangkal. Bagian-bagian yang terdapat batu karang (reef) merupakan habitat yang cocok bagi ikan tenggiri. Perairan yang memiliki salinitas (salinity) rendah dan kekeruhan (turbidity) tinggi disukai pula olehnya. Ikan tenggiri dapat menetap pada suatu habitat dan terkadang bermigrasi ke tempat yang cukup jauh. Pola migrasi ikan tenggiri sangat khas karena bergantung kepada temperatur air laut dan musim bertelur (spawning season). Jatuhnya musim bertelur ini bervariasi di setiap habitat yang ditinggali.

Ikan tenggiri memiliki sifat rakus (voracious) ketika makan dan mencari makan seorang diri (solitary). Jenis makanannya adalah ikan-ikan kecil karena ikan tenggiri tergolong ke dalam hewan karnivora. Ikan kecil jenis anchovy (semacam ikan haring) merupakan salah satu makanan utama bagi ikan tenggiri, khususnya ikan tenggiri muda. Selain itu, ikan tenggiri juga memakan beberapa jenis cumi-cumi (squid) dan udang.

Potensi
Ikan tenggiri dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan komersial dan rekreasional. Dalam situs web Food and Agriculture Organization (FAO), jumlah penangkapan ikan tenggiri terbesar di dunia pernah tercatat di Indonesia, diikuti Filipina, Sri Langka, Yaman, dan Pakistan.

Ikan tenggiri biasanya dipasarkan dalam keadaan segar atau beku. Sejumlah negara maju lebih menyukai ikan tenggiri yang dipasarkan dalam bentuk potongan tipis (fillet) atau tanpa tulang (boneless). Beberapa negara telah mengolah ikan tenggiri untuk dikemas dalam kaleng (canned) seperti ikan sarden. Ikan tenggiri mengandung gizi yang cukup tinggi. Kebutuhan protein hewani dapat dipenuhi dengan mengonsumsi ikan ini. Filipina dan Jepang merupakan negara yang penduduknya paling banyak mengonsumsi ikan. Indonesia dengan segenap potensi sumber daya maritim yang dimiliki seharusnya mengikuti langkah serupa.

Untuk keperluan kuliner, ikan tenggiri dapat dimasak dengan berbagai cara tergantung selera. Ikan tenggiri pun dapat diolah menjadi bentuk makanan lain, tidak selalu dimakan dalam bentuk ikan utuh. Cara pemasakan seperti memanggang (broiling), menggoreng (frying), membakar (baking), dan pengasapan merupakan metode umum yang digunakan untuk mengolah ikan tenggiri.

Penangkapan ikan tenggiri di Indonesia sebagian besar dilakukan secara sederhana dan tradisional (artisanal). Artinya, ikan tenggiri menjadi komoditas andalan para nelayan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Populasi ikan tenggiri yang tinggi di Indonesia berpeluang memperbaiki kesejahteraan para nelayan. Menurut Erdmann dan Pet-Soede (1996), perdagangan ikan laut dipicu oleh permintaan (demand) yang tinggi dari Hongkong, Singapura, Taiwan, dan Cina. Negara-negara tersebut memberikan harga mahal untuk ikan yang memiliki kesegaran (freshness), rasa (flavour), dan gizi (health-promoting) yang baik.

Di balik semua potensi yang dimilikinya itu, ikan tenggiri tetap memiliki sejumlah kendala dalam meningkatkan populasinya. Metode penangkapan ikan laut yang dilakukan oleh nelayan banyak yang dapat membahayakan populasi tenggiri. Penangkapan besar-besaran (overexploitation) dengan cara yang berbahaya akan menimbulkan kerugian dalam jangka panjang.

Penangkapan ikan yang paling berbahaya adalah penangkapan dengan menggunakan sodium sianida, yaitu cairan untuk menangkap ikan yang dapat membunuh organisme sekitar karang. Oleh karena itu, populasi ikan tenggiri harus dijaga dan diawasi dari cara penangkapan yang merugikan lingkungan.***
http://npl-vedca.blogspot.sg/2009/07/tenggiri-ikan-laut-sejuta-potensi.html

Ikan Tenggiri,ikan yang banyak disukai orang

Ikan Tenggiri

Tenggiri laki/fajar
Tenggiri laki/fajar
Klasifikasi Ilmiah :
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Actinopterygii
Ordo: Perciformes
Famili: Scombridae
Genus: Acanthocybium
Spesies: A. solandri
Nama binomial
Acanthocybium solandri
Tenggiri laki, tenggiri fajar, atau wahoo (Acanthocybium solandri) adalah ikan dari suku Scombridae yang ditemukan di lautan tropis dan subtropis. Karena kecepatan dan kualitas dagingnya yang tinggi membuat ikan ini dijadikan hadiah permainan memancing. Di Hawaii, ikan ini dikenal sebagai ono, sedangkan di Karibia dan Amerika Tengah ikan ini dipanggil peto.
Tubuhnya tertutupi oleh sisik kecil dan tipis, punggungnya berwarna hijau-kebiruan, sisik berwarna perak, dengan pola garis-garis berwarna biru gelap, warnanya akan semakin pudar ketika mati. Ikan ini bermulut besar, dan taring di bagian bawah dan atas mulutnya terlihat lebih tajam daripada taring ikan mackerel Spanyol.

Seekor tenggiri laki yang ditangkap oleh nelayan di Bonaire, Antillen Belanda
Tengiri laki adalah ikan yang menghuni perairan tropika dan subtropika Indo-Pasifik.
.
Tenggiri adalah nama umum bagi sekelompok ikan yang tergolong ke dalam marga Scomberomorus, suku Scombridae. Ikan ini merupakan kerabat dekat tuna, tongkol, madidihang, makerel dan kembung. Tenggiri banyak disukai orang, diperdagangkan dalam bentuk segar, ikan kering, atau diolah menjadi kerupuk, siomay, dan lain-lain.
Tenggiri
Rentang fosil: Thanetian hingga kini
Tenggiri Melayu Scomberomorus commerson
Tenggiri Melayu Scomberomorus commerson
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:Animalia
Filum:Chordata
Kelas:Actinopterygii
Ordo:Perciformes
Famili:Scombridae
Genus:Scomberomorus
Lacepède, 1801
Ikan tenggiri bertubuh memanjang, memipih lumayan kuat pada sisi-sisinya, telanjang tidak bersisik kecuali pada gurat sisinya (bidang corselet tidak jelas). Moncong meruncing, dengan mulut lebar dan gigi-gigi yang tajam dan kuat di rahang atas dan bawah. Panjang moncong (snout length) lebih pendek daripada sisa kepala bagian belakang. Sirip punggung dalam dua berkas, yang depan dengan XIII – XXII jari-jari keras (duri). Sirip punggung dan sirip anal diikuti oleh banyak sirip kecil tambahan (finlet).
Tenggiri Melayu (Scomberomorus commerson), spesies yang terbesar, dapat mencapai panjang 220 cm, meski kebanyakan kurang dari 1 m saja. Tenggiri merupakan ikan pelagis yang kerap berenang menggerombol dalam kelompok kecil, tidak jauh dari pantai.
King Mackerel, tenggiri Amerika, seberat lk. 6 kg
Laman FishBase memuat 18 spesies anggota marga ini:
  • Scomberomorus brasiliensis Collette, Russo & Zavala-Camin, 1978.
  • Scomberomorus cavalla (Cuvier, 1829). Tenggiri Amerika, King mackerel.
  • Scomberomorus commerson (Lacépède, 1800). Tenggiri Melayu.
  • Scomberomorus concolor (Lockington, 1879).
  • Scomberomorus guttatus (Bloch & Schneider, 1801). Tenggiri papan.
  • Scomberomorus koreanus (Kishinouye, 1915). Tenggiri Korea.
  • Scomberomorus lineolatus (Cuvier, 1829). Tenggiri India.
  • Scomberomorus maculatus (Couch, 1832). Tenggiri Atlantik.
  • Scomberomorus multiradiatus Munro, 1964. Tenggiri Papua.
  • Scomberomorus munroi Collette & Russo, 1980. Tenggiri Australia.
  • Scomberomorus niphonius (Cuvier, 1832). Tenggiri Jepang.
  • Scomberomorus plurilineatus Fourmanoir, 1966.
  • Scomberomorus queenslandicus Munro, 1943. Tenggiri Queensland.
  • Scomberomorus regalis (Bloch, 1793).
  • Scomberomorus semifasciatus (Macleay, 1883).
  • Scomberomorus sierra Jordan & Starks, 1895. Tenggiri Pasifik.
  • Scomberomorus sinensis (Lacépède, 1800).Tenggiri Cina.
  • Scomberomorus tritor (Cuvier, 1832). Tenggiri Afrika barat.

Pemanfaatan ikan Selar



Selar kuning merupakan ikan yang penting bagi nelayan, baik untuk diperniagakan maupun untuk memenuhi konsumsi lokal. Antara tahun 1990 dan 2010 FAO mencatat tangkapan ikan ini di dunia berkisar antara 113.000 dan 195.000 ton, dengan kecenderungan yang terus meningkat. Statistik ini sebetulnya baru memuat tangkapan dari Indonesia, Malaysia dan Uni Emirat Arab, sehingga jumlah tangkapan yang sebenarnya semestinya lebih besar lagi. Di antara ketiga negara itu, Indonesia yang paling tinggi dengan jumlah tangkapan antara 129.000 – 180.000 ton pada tahun 2000 hingga 2010.Tertangkap dalam campuran bersama jenis-jenis lain, selar kuning biasa menempati porsi yang cukup tinggi dari hasil tangkapan; satu penelitian di India mendapatkan bahwa fraksi selar kuning mencapai 36% dari hasil keseluruhan yang diperoleh pada survey ini. Di India, ikan ini kebanyakan tertangkap melalui penggunaan pukat harimau;meskipun juga biasa diperoleh dengan jaring insang, pukat cincin, dan lain-lain bentuk jaring.
Ikan selar kuning diperdagangkan dalam keadaan segar (basah), dibekukan,atau setelah diolah dengan berbagai perlakuan seperti diasinkan, dikeringkan dan lain sebagainya.Daging ikan ini juga diolah menjadi tepung ikan dan surimi.

Kandungan Gizi Ikan Selar


Ikan Selar Segar adalah bahan makanan yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia.  Ikan Selar Segar mengandung energi sebesar 100 kilokalori, protein 18,8 gram, karbohidrat 0 gram, lemak 2,2 gram, kalsium 40 miligram, fosfor 179 miligram, dan zat besi 1 miligram.  Selain itu di dalam Ikan Selar Segar juga terkandung vitamin A sebanyak 150 IU, vitamin B1 0,37 miligram dan vitamin C 0 miligram.  Hasil tersebut didapat dari melakukan penelitian terhadap 100 gram Ikan Selar Segar, dengan jumlah yang dapat dimakan sebanyak 48 %.

Informasi Rinci Komposisi Kandungan Nutrisi/Gizi Pada Ikan Selar Segar :

Nama Bahan Makanan : Ikan Selar Segar
Nama Lain / Alternatif : -
Banyaknya Ikan Selar Segar yang diteliti (Food Weight) = 100 gr
Bagian Ikan Selar Segar yang dapat dikonsumsi (Bdd / Food Edible) = 48 %
Jumlah Kandungan Energi Ikan Selar Segar = 100 kkal
Jumlah Kandungan Protein Ikan Selar Segar = 18,8 gr
Jumlah Kandungan Lemak Ikan Selar Segar = 2,2 gr
Jumlah Kandungan Karbohidrat Ikan Selar Segar = 0 gr
Jumlah Kandungan Kalsium Ikan Selar Segar = 40 mg
Jumlah Kandungan Fosfor Ikan Selar Segar = 179 mg
Jumlah Kandungan Zat Besi Ikan Selar Segar = 1 mg
Jumlah Kandungan Vitamin A Ikan Selar Segar = 150 IU
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Ikan Selar Segar = 0,37 mg
Jumlah Kandungan Vitamin C Ikan Selar Segar = 0 mg
Khasiat / Manfaat Ikan Selar Segar : - (Belum Tersedia)
Huruf Awal Nama Bahan Makanan : I
Sumber Informasi Gizi : Berbagai publikasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia serta sumber lainnya.