Pages

Sabtu, 25 Januari 2014

Afghan Hound


Afghan Hound adalah salah satu jenis anjing pemburu dari Afganistan yang mengandalkan kecepatan dan penglihatan. Di dalam sejarah, anjing ini dipercaya telah ada sejak zaman Mesir kuno dan lukisannya ditemukan di dalam suatu gua di Afganistan sekitar 4000 tahun yang lalu. Dulunya anjing ini dimanfaatkan sebagai anjing gembala dan pemburu hewan, seperti macan tutul (leopard), marmut, dan serigala. Namun, ketika disebarkan di Negara Barat pada abad ke-19, Afghan Hound menjadi binatang peliharaan mewah dan sering disebut sebagai "raja anjing". Ciri-ciri fisik dari anjing ini adalah tulang panggul menonjol, bertubuh tinggi dan ramping, kepala panjang, bulu di sekitar kepala (jambul) panjang dan halus, serta mata gelap oval. Umumnya, anjing ini dapat hidup berdampingan dengan baik bersama hewan peliharaan lainnya.



Afghan Hound termasuk keluarga Greyhound, mungkin terkait dengan Saluki. Ada legenda mengatakan bahwa anjing afghan hound termasuk jenis hewan yang ikut dalam bahtera nabi Nuh. Leluhur ras anjing ini berkembang dari rumah mereka asli Persia (Iran) menuju Afghanistan, di mana anjing Afghan hound berkembang biak dan mengembangkan karakteristik rambut yang panjang. Sebuah mantel berbulu untuk melindungi diri dari kondisi iklim yang keras. Afghan Hound ditemukan oleh orang Barat di Afghanistan dan daerah sekitarnya selama abad ke-19. Sebagai Trah anjing yang berkembang di Afghanistan, ada dua jenis yang berbeda berevolusi dari daerah gurun selatan dan barat dan daerah utara. Selama Perang Dunia I, berkembang biak di dunia Barat. Afghan Hound yang kita kenal sekarang berasal dari tahun 1920, ketika sekelompok Afghan Hound dibawa ke Skotlandia.
  


Karena  kecepatan dan stamina, anjing ini awalnya digunakan untuk berburu macan tutul, serigala, dan anjing hutan. Anjing Ras Afghan Hound  kemudian menjadi anjing  yang populer dan banyak digunakan dalam olahraga balap anjing di Afghanistan. Anjing Afghan adalah anjing yang elegan dan penuh kasih sayang dan umumnya baik hati. Meskipun anggun dan sedikit acuh, Anjing Afghan tidak tahan godaan seperti mainan atau benda-benda bergerak lainnya. Afghan Hound termasuk anjing yang cerdas, agak menyendiri, dan membutuhkan banyak latihan. Bulunya harus di sikat secara rutin dan akan segera menjadi gimbal/kusut jika tidak diberikan perhatian yang cukup dan teratur.



Afghan Hound adalah sighthound dengan sikap bangsawan. Tinggi dan ramping dengan kepala yang panjang dan menyempit, rambut yang berkilau dan rahang yang kuat. Bagian belakang kepalanya cukup menonjol. Moncongnya agak cembung dengan hidung hitam. Stopnya bisa dibilang hampir tidak ada. Giginya harus bertemu di level yang sama atau scissors bite. Matanya yang gelap berbentuk seperti almond. Kupingnya terletak lurus dengan kepala. Lehernya panjang dan kuat. Tinggi withers harus sejajar dan abdomennya terletak dengan baik, Tulang pinggulnya cukup menonjol. Kaki depannya kuat dan lurus serta ditutupi dengan bulu yang panjang. Ujung ekornya agak melingkar atau berbentuk seperti cincin. Bulunya yang panjang, lebat dan berkilau umumnya berwarna seperti pasir, wajah dan pinggir kupingnya berwarna lebih gelap. Meskipun semua warna diijinkan, namun marking putih tidak diijinkan.
  


Dia sangat bermartabat, kadang-kadang suka menyendiri namun sangat manis, setia, penyayang dan sensitif serta tidak terlalu suka mendominasi. Mereka harus dilatih dengan baik. Afghan sering digambarkan sebagai “raja dari para anjing”. Mereka mempunyai sifat agung, elegan, mulia dan berani, mempunyai rasa curiga namun tidak bermusuhan terhadap orang asing. Mereka akan sedih dan cenderung tidak mau makan jika mereka sedang ingin diperhatikan. Mereka berhubungan dengan sangat baik kepada anak-anak yang lebih tua dan lebih pengertian. Afghan biasanya jarang sakit. Namun mereka mempunyai pertahanan terhadap rasa sakit yang rendah sehingga mereka sering merasa kesakitan meskipun hanya terluka ringan. Afghan Hound tidak dianjurkan bagi mereka yang tinggal di apartement. Mereka cenderung tidak aktif di dalam ruangan dan lebih suka bermain di daerah yang luas. Ras ini bisa tinggal di dalam atau luar ruangan, namun akan lebih senang tidur didalam ruangan.




Afghan Hound menyukai tempat terbuka dan harus diperbolehkan untuk berlari bebas di tempat yang aman serta membutuhkan jalan-jalan setiap harinya selama minimum 30 menit. Bulunya yang panjang dan tebal membutuhkan perhatian yang lebih. Anjing jenis ini terutama yang ikut serta dalam pameran harus dimandikan satu minggu sekali. Jangan menyikat di antara waktu mandi agar bulunya tetap panjang dan bersinar. Menyikat bulu yang kering akan merusak bulunya dan bahkan akan menjadi lebih mudah kusut. Jika Afghan Anda merupakan peliharaan Anda dan tidak suka ikut dalam pameran, maka Anda tidak perlu memandikannya seminggu sekali. Namun keuntungan bagi Anda jika Anda tetap memandikannya seminggu sekali adalah bulunya tidak akan begitu kusut sehingga akan menghemat waktu Anda. Banyak orang menggunakan semacam jaring rambut untuk menjaga kuping Afghan agar tetap bersih saat mereka sedang makan.



Artikel Terkait :

0 komentar:

Posting Komentar